Goresan
Tetapi
Ini jejak tinta yangterukir tak beraturan
Tinta- tinta yang bernari riang
Bernari riang seperti tak ada beban
Berlari kesana kemari
Tanpa tujuan jelas
Ketika goresan perlahan diam
Merenung
Bayangan pun seakan menghiasi goresan itu
Tinta- tinta pun mulai habis
Perlahan kertas putih pun bertanya
Mengapa kau tinggalkan jejakmu?
Mengapa tidak kau isi lagi tinta- tintamu yang kosong itu?
Kau tinggalkan kertas putih ini dengan ukiran yang tak beraturan
Kembalilah dengan jejak itu
Dan isilah tintamu untuk mengukir
Diatas kertas putih ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar